Selasa, 28 Januari 2014

Demokrat Anggap Kicauan Anas soal SBY Tak penting

Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat Max Sopacua mengatakan, partainya tak menganggap penting komentar yang dilontarkan mantan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Anas, yang kini tengah mendekam di Rumah Tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), tetap aktif di dunia maya melalui administrator akun yang ditunjuknya.

Pada Senin (27/1/2014) kemarin, Anas berkomentar tentang Demokrat. Ia menyarankan agar Susilo Bambang Yudhoyono, yang saat ini menjabat Ketua Umum DPP Demokrat, diganti. Alasannya, meski jabatan ketua umum sudah diambil alih oleh SBY, elektabilitas Demokrat tak kunjung membaik.

Menurut Max, komentar Anas mengenai Demokrat merupakan luapan emosi atas kasus hukum yang kini menjeratnya.

TwitterAkun Twitter Anas Urbaningrum
"Sesuatu yang tidak terlalu penting. Anas dan Pak SBY kan ada kesenjangan, anggap saja (komentar Anas) sesuatu letupan jiwa," kata Max, di Gedung Parlemen, Jakarta, Selasa (28/1/2014).

Oleh karena itu, lanjut Max, Demokrat tak akan merespons pernyataan Anas. Ia mengatakan, Anas memiliki posisi yang strategis dalam menggulirkan isu atau berkomentar demi menarik perhatian publik.

"Posisi Anas strategis, kecewa, dan melahirkan masalah. Soal (elektabilitas) Demokrat menurun karena Pak SBY? Saya kira tidak juga. Kami berusaha untuk terus meningkatkan," kata Max.

Kicauan Anas

Seperti diberitakan sebelumnya, Anas Urbaningrum menyarankan agar Ketua Umum Demokrat kembali diganti. Alasannya, meski jabatan ketua umum sudah diambil alih oleh Susilo Bambang Yudhoyono, elektabilitas Demokrat tak kunjung membaik. Sebaliknya, menurut Anas, tingkat dukungan publik itu malah lebih buruk dibandingkan pada masa kepemimpinannya. Saran itu disampaikan Anas melalui akun Twitter-nya, @anasurbaningrum.

Tweet di akun itu diposting oleh pengurus Ormas Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) sebagai administrator berdasarkan "titipan" Anas setelah ditahan KPK. Pemikiran itu diserahkan Anas ketika dikunjungi di Rutan KPK, Jakarta.

Dalam tweet-nya, Anas menyingggung ketika dirinya didesak mundur sebagai ketum dahulu lantaran elektabilitas Demokrat turun pasca-terseret kasus dugaan korupsi. Ketika itu, kata Anas, dirinya didesak mundur setelah elektabilitas Demokrat mendekati 10 persen berdasarkan hasil survei. Anas lalu menyinggung hasil survei terakhir Kompas dengan hasil elektabilitas Demokrat ada di angka 7,2 persen. Survei lembaga survei lain bahkan Demokrat ada di angka 6 persen.

"Turun terus. Padahal janji politik Pak SBY adalah 15 persen di akhir tahun 2013. Untuk masa depan PD perlu dipikirkan lagi ganti Ketum. Agar PD tidak terbebani citra pemerintah yang merosot," kata pendiri Ormas PPI itu.

Jika tidak ada terobosan politik penyelamatan Demokrat dengan mengganti ketum, Anas memperkirakan Pemilu 2014 akan menjadi "gelap" bagi Demokrat. Menganggap masih cukup waktu sebelum pemilu legislatif, Anas menyarankan digelarnya Kongres Luar Biasa (KLB) untuk pergantian ketum.

Anas juga menyebut nama-nama yang layak menjadi ketum seperti Marzuki Alie yang berani berbeda pendapat dengan SBY, dan Ahmad Mubarok yang dianggapnya dapat diterima banyak kalangan. Nama lain, yaitu Nurhayati Ali Assegaf yang dekat dengan SBY dan Ani Yudhoyono, serta Dahlan Iskan.




Sumber : Kompas.com

Susun Aturan Pilpres, KPU Minta Dukungan DKPP dan Bawaslu


Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar rapat dengan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Rapat itu untuk meminta dukungan dan payung hukum penyelenggaraan Pemilu Presiden (Pilpres) 2014. Pasalnya, beberapa hal tidak diatur dalam UU Nomor 42 Tahun 2008 tentang Pilpres.
"Di UU Pilpres, mereka (DPR) kurang memerhatikan substansi lain, hanya khusus untuk presidential threshold. Padahal ada gagasan-gagasan yang baik yang ada di (UU) Pileg itu tidak ada di (UU) Pilpres," ujar Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Selasa (28/1/2014).
Hadar mencontohkan, di UU Pilpres misalnya tidak mengatur soal pemungutan suara di luar negeri yang dapat diselenggarakan sebelum pemungutan suara di dalam negeri. Selain itu, kata Hadar, UU Pilpres juga tidak mengatur daftar pemilih tambahan dan daftar pemilih khusus.
Hadar menuturkan, soal pemungutan suara di luar negeri dan daftar pemilih itu sudah dituangkan KPU dalam peraturan KPU terkait Pilpres. Lantaran hal itu tidak diatur dalam UU Pilpres, pihaknya meminta dukungan dan pandangan dari DKPP dan Bawaslu.
"Ada pengaturan yang lebih baru di UU Pileg tapi tidak ada di Pilpres. Kami ingin mengajak berdiskusi, kami ingin mendapat dukungan," kata Hadar.
Seperti diberitakan, KPU telah menyusun tujuh rancangan PKPU terkait pilpres. PKPU tersebut tengah dimatangkan dan akan dikonsultasikan dengan DPR dan pemerintah.



Sumber : Kompas.com

Cara Praktis Atur Porsi Makan

 Ingin makan sehat setiap hari? Tak perlu repot hitung komponen nutrisi dari asupan harian. Cukup atur pola makan harian dengan pembagian rasio makan sehat.

Rasio tersebut menggunakan ukuran satu piring yang dibagi menjadi empat bagian. Bagian tersebut terdiri atas 1/4 porsi piring sumber karbohidrat, 1/4 porsi porsi protein rendah lemak, lebih dari 1/4 porsi sayuran, dan kurang dari 1/4 porsi buah.

“Menghitung asupan nutrisi sehari-hari cukup rumit dan sulit dilakukan masyarakat awam. Masyarakat cukup menuruti rasio makan sehat yang ada, tanpa perlu repot menghitung,” kata dokter gizi, Johannes Chandrawinata.

Menurutnya, pembagian porsi makan menjamin kecukupan asupan nutrisi harian. Karbohidrat dibutuhkan dalam jumlah sekitar 300 gram per hari, yang dibagi dalam tiga kali makan. Satu gram karbohidrat menghasilkan energi sebesar empat kalori. 

Konsumsi karbohidrat berlebihan akan diubah menjadi simpanan lemak, yang berisiko menyebabkan berat badan meningkat. Sumber karbohidrat terdiri atas nasi, mi, atau umbi-umbian.

Untuk protein, seseorang membutuhkan sekitar 0,8 gram/kgBB/hari. Bila berat badan mencapai 50 kilogram maka kebutuhan protein setara 50 gram. Asupan protein berlebih meningkatkan risiko terkena gangguan atau batu ginjal.

Asupan protein bisa berasal dari hewan (hewani) dan sayuran (nabati). Untuk asupan protein hewani disarankan mengonsumsi ikan, daging tanpa kulit, dan putih telur yang rendah lemak, sehingga tidak menyebabkan peningkatan berat badan. Berikut beberapa contoh kandungan protein dalam makanan:

* 26 gram protein terkandung dalam 100 gram daging merah
* 24 gram protein terkandung dalam 100 gram ayam
* 19 gram protein terkandung dalam 100 gram ikan
* 14 gram protein terkandung dalam 100 gram tahu
* 8 gram protein terkandung dalam satu gelas atau 200 cc susu
* 6 gram protein terkandung dalam satu butir telur

Sayur dan buah merupakan sumber antioksidan dengan kandungan  vitamin dan mineral. Anti oksidan berfungsi sebagai pertahanan melawan radikal bebas yang banyak terdapat di lingkungan, termasuk makanan.
Setiap harinya seseorang harus mengonsumsi 3-5 porsi sayur dan 2-4 porsi buah. Satu porsi buah, setara 100 gram, terdapat dalam satu buah pisang, sepotong pepaya, sepotong melon, atau 10 buah berukuran kecil misalnya anggur, kelengkeng, atau duku. Satu porsi sayur setara satu gelas kecil tanpa kuah atau setara satu mangkuk berukuran sedang, dengan berat kurang lebih 100 gram.

Selain menjaga porsi makan, Johannes juga menyarankan masyarakat rajin olahraga dan istirahat yang cukup. Kecukupan porsi makan, rajin olahraga, dan istirahat cukup akan menjamin kesehatan tubuh seseorang sehingga tidak mudah terinfeksi berbagai penyakit.

“Khusus untuk makanan, bijaklah dalam memilih. Jangan mengonsumsi makanan yang terlalu banyak tambahan kalori seperti yang digoreng, bersantan, atau pangan olahan seperti corned atau sosis. Untuk asupan hewani hindari bagian dengan lemak tinggi seperti kulit, sayap, kaki, iga, buntut, dan organ dalam,” kata Johannes.




Sumber : Kompas.com

Resiko Depresi Tinggi Remaja Akibat Sering Dipukul


Dalam mendisiplinkan anak, memukul menjadi pilihan cara sebagian orangtua ketika memberi hukuman pada anak. Studi terbaru membuktikan, memukul anak hanya akan membuat mereka tumbuh sebagai pribadi agresif dan berperilaku buruk, juga meningkatkan risiko depresi saat remaja.

Para peneliti di Amerika menemukan bahwa tindakan pendisiplinan anak semacam itu, betapa pun hubungan orangtua dan anak terjalin baik, tetap akan memberi dampak buruk pada anak di kemudian hari.

"Ada keyakinan di masyarakat bahwa pada orangtua yang punya hubungan positif dengan anak, tindakan memukul tidak akan membahayakan anak. Studi kami berhasil menguji pandangan ini, dan menemukan bahwa memukul anak tidak membuat perilaku anak menjadi lebih baik, tapi justru bertambah buruk, terlepas dari hubungan baik orangtua dengan anak," ungkap Shawna Lee, asisten profesor di University of Michigan School of Social Work.

Menurutnya, meski banyak studi telah membuktikan bahwa tindakan memukul meningkatkan perilaku agresif pada anak, tetap saja orangtua masih memilih cara ini sebagai bentuk pendisiplinan.

Studi terbaru yang diterbitkan di jurnal Development Psychology ini melibatkan 3.200 anak kulit putih, kulit hitam, dan hispanik di kota besar di Amerika. Tim peneliti mengumpulkan data dari anak-anak saat berusia satu, tiga, dan lima. Para ibu anak-anak ini melaporkan frekuensi pemukulan, dan perilaku agresif anak, dan kualitas hubungan orangtua dan anak.

Sementara, penelitian lain menemukan bahwa orangtua yang sering mengancam atau berteriak kepada anak remaja, memicu depresi dan perilaku destruktif.

Risiko depresi semakin tinggi saat remaja, apabila ibu kerap melakukan kekerasan fisik dan verbal pada anak, apalagi jika ayah juga melakukan salah satu bentuk kekerasan, fisik atau verbal. Risiko depresi tertinggi didapati  pada remaja yang kerap mendapatkan ancaman dari orangtuanya, berupa pukulan juga ancaman menggunakan senjata.

"Yang perlu ditekankan adalah masalah perilaku verbal. Studi kami menunjukkan percekcokan secara lisan menjadi relevan, terutama pada ibu yang sering berteriak dan memukul anak, dan ayah yang melakukan hal serupa," terang Annette Mahoney, dosen psikologi di Bowling Green State University di Ohio.

Para peneliti menekankan kondisi seperti ini akan semakin membahayakan jika orangtua terjebak dalam siklus ini. Di antaranya, para remaja akan semakin sulit dikendalikan terutama jika mereka mengalami masalah perilaku, akibat kebiasaan orangtua yang suka mengancam. 

Penelitian yang diterbitkan di jurnal Child Abuse dan Neglect ini melibatkan 239 remaja bermasalah, usia 11 hingga 18. Para orangtua mereka juga berpartisipasi sebagai responden. 

Sebanyak 51 persen dari remaja ini mengaku mengalami kekerasan fisik dan verbal, dari salah satu atau kedua orangtua mereka.

Mahoney memaparkan, memiliki orangtua yang kerap berteriak dan mengancam terbukti meningkatkan risiko masalah kesehatan mental pada remaja. Ini terjadi karena remaja lebih mudah mengalami trauma dan merasa terancam ketika mengalami kekerasan fisik.

Namun, risiko masalah psikis tidak menunjukkan peningkatan pada remaja yang ibunya kerap berteriak namun tidak pernah melakukan kekerasan fisik. Sebaliknya, remaja mengalami gangguan mental jika ayah mereka kerap melakukan kekerasan verbal, terlepas apakah sang ayah juga melakukan kekerasan fisik atau tidak.






Obat Alami Sembuhkan Tenggorokan


Suhu dingin dan kelembaban tinggi saat musim hujan membuat aneka mikroorganisme berkembang dengan cepat. Mikroorganisme inilah yang menginfeksi orang di sekitarnya. Bila daya tahan tubuh sedang menurun, bisa dipastikan serangan virus dan bakteri akan menyebabkan sakit. 

Salah satu penyakit yang banyak menyerang saat musim hujan adalah sakit tenggorokan. Sakit tenggorokan menimbulkan sensasi panas dan kesulitan menelan. Namun, jangan khawatir, sakit tenggorokan bisa diatasi dengan pengobatan alami, berikut caranya.

1. Berkumur air garam
Walaupun terkesan kuno, berkumur air garam sangat efektif dan cepat melegakan sakit tenggorokan. Selain sebagai antiseptik, garam membantu membersihkan lendir di tenggorokan dan mengurangi rasa sakit yang timbul.

Sebelum berkumur, pastikan air dalam suhu hangat dan cukup nyaman. Kemudian, tambahkan setengah sendok teh garam dan aduk hingga rata. Kumur air garam sebaiknya dilakukan tiga kali sehari.

2. MaduMadu adalah pengobatan alami sakit tenggorokan yang paling sering ditemukan dan akrab dengan kehidupan masyarakat. Madu kerap digunakan karena kemampuan anti-bakterialnya membantu proses pengobatan. Madu bisa dikonsumsi bersama secangkir air hangat atau teh herbal.

3. Teh jaheWalau menimbulkan sensasi panas dan pedas, kualitas jahe sebagai pengobatan alami untuk sakit tenggorokan tak lagi diragukan. Kandungan zingiberinpada jahe membantu menghilangkan racun dari dalam tubuh dan meningkatkan sirkulasi darah. Khasiat anti-inflamasi dalam jahe juga membantu membunuh bakteri jahat dalam tubuh. Untuk menikmati minuman berkhasiat ini, cukup iris beberapa ruas jahe dan nikmati dengan secangkir teh hangat.


Makanan Sehat Lawan Jerawat




Anda tak perlu merasa terganggu dengan jerawat karena masalah kulit ini bisa dihadapi bahkan dengan cara sederhana. Anda juga tak perlu mengandalkan aneka krim atau mencoba aneka perawatan yang banyak tersedia untuk menyingkirkan jerawat. Dengan asupan tepat yang sehat kaya nutrisi, jerawat atau kantung minyak yang terinfeksi akibat pori tersumbat, perlahan bisa hilang.
Berikut asupan yang bisa membantu mengatasi jerawat:
1. Sayuran hijau.
Sayuran berdaun hijau yang segar, seperti bayam, selada, arthichoke, dan kubis ternyata tidak hanya baik untuk kesehatan dan pencernaan. Sayuran ini juga membantu tubuh mengatasi jerawat yang timbul, dengan kandungan vitamin, mineral, serta antioksidan di dalamnya.
2. Mentimun.
Mentimun merupakan sumber vitamin A, C, E, air, dan asam amino. Kandungan tersebut membantu tubuh mengatasi jerawat.

3. Bawang putih.
Bawang putih mungkin memiliki aroma yang tidak menyenangkan bagi sebagian orang. Namun kandungan antibakteri yang dimilikinya akan meningkatkan imunitas, hingga mampu melawan bakteri penyebab jerawat.

4. Teh dan kopi.
Teh dan kopi bisa membantu tubuh mengatasi jerawat, selama tidak ditambah terlalu banyak gula. Teh dan kopi akan membantu membersihkan tubuh dari segala jenis racun, hingga jerawat bisa teratasi.
5. Tomat.
Buah merah ini tidak hanya kaya vitamin C. Tomat juga kaya bioflavanoid yang membantu mengobati kulit terluka atau rusak. Konsumsi tomat secara rutin akan membantu mengurangi jerawat yang timbul.
6. Minyak zaitun.
Olive oil atau minyak zaitun lebih ringan dan mudah diserap tubuh. Minyak ini juga lebih mudah dimanfaatkan, sehingga menekan risiko timbulnya jerawat

Sumber : Kompas

Senin, 27 Januari 2014

Masalah Anak Jaman Sekarang

Menjadi seorang anak jaman sekarang itu bukan hal yang gampang dan serba salah. Kita harus mendengarkan, menurut, melakukan perintah dan kalau perintahnya salah, anaknya yang dimarahin. Namun itu hanya menurutku. Dalam jiwa setiap anak sekarang (kebanyakan) adalah jiwa pemberontak. Contohnya saat orang tua ngomel entah gara-gara apa pasti anaknya ikutan ngomel. Bahkan lebih parah ngomelnya. Dan itu DOSA banget.
Pernah satu kali aku ngomel besar sama orang tua. Dan akibatnya, tentu saja dimarahin. Lalu aku mencoba trik yg lain. Yaitu diam. Jadi selama orang tua ngomel, aku diam. Dan akibatnya, mereka marah. Dan aku gak tau harus ngapain lagi.
Ortu : kamu ini yaa. orang tua marah malah diam. Kamu ini denger gak sih???
aku : iya aku denger. Kayaknya aku serba salah yaa. Diem salah, Ngomong salah..
Ortu : Kamu ini!!! Membantah lagi!! Suka ya bikin orang tua naik darah...

Dan aku ini sebagai anak salah bagian mana ya ???
menjadi anak jaman sekarang emang serba salah. Entah yang salah orang tua atau anaknya.
-_-

Rabu, 22 Januari 2014

Tips-Tips Menjaga Kesehatan Jiwa

Kesehatan adalah bagian terpenting dalam hidup kita. Banyak yang harus dijaga dalam kesehatan tubuh. salah satunya ialah kesehatan jiwa. Aku akan berbagi tips-tips dalam menjaga kesehatan jiwa.

1. Berolah raga. Penelitian menunjukkan bahwa olah raga lebih efektif dalam mencegah dan mengobati depresi daripada obat-obatan.
2. Ekspresikan cinta. Memberi dan mendapatkan cinta kasih membuat hidup kita bahagia. Mencurahkan cinta kasih kepada keluarga, kerabat dan orang lain adalah kunci kebahagiaan rohani. Membantu orang lain membuat hidup kita lebih bermakna dan kehadiran kita diharapkan.
3. Kurangi Menonton Televisi, Film dan Video/Online Game. Menonton televisi, film atau bermain game berlebihan dapat mempengaruhi kesehatan mental kita. Kekerasan dalam tayangan berita, film laga, dan game dapat mengurangi keseimbangan emosional, membuat depresi dan mempengaruhi respon emosi kita. Setelah melihat begitu banyak kekerasan, kita bisa tidak lagi mengenalinya sebagai kekerasan. Kilasan iklan televisi juga dapat menyebabkan indera dan otak kita overload dan kelelahan.
Banyak film yang menghibur, tetapi ada juga yang membangkitkan emosi negatif bagi sebagian orang. Bagi orang yang sensitif atau pernah mengalami semacam trauma dalam hidupnya, mengurangi waktu dan intensitas menonton tayangan yang memicu emosinya akan membantu menjaga keseimbangan jiwa.
Fokuslah pada hal-hal positif. Cobalah membaca berita, daripada menonton berita televisi. Membaca lebih berpengaruh lembut pada pikiran dan kita bisa lebih selektif. Cobalah menghindari tayangan kekerasan atau sensasional, pilihlah hanya program-program televisi dan film yang positif.
4. Mengapresiasi dan membuat karya seni. Menikmati seni lukis, seni fotografi, seni musik, seni tari dan bentuk-bentuk kesenian lainnya bisa menjadi stabilisator mood alami dan bermanfaat menyegarkan pikiran. Menghasilkan karya seni yang dapat dinikmati orang juga membantu seseorang untuk membangun harga diri, sesuatu yang penting bagi kesehatan mentalnya.
Cobalah mendengarkan musik yang lembut. Banyak musik hingar bingar yang justru dapat mengakibatkan kelebihan beban mental. Banyak pula jenis musik yang dapat mendatangkan perasaan tertekan atau hampa. Musik yang lembut dan merdu dapat menyeimbangkan proses kimiawi di otak kita.
5. Beribadah. Melaksanakan ibadah dan berdoa secara rutin memenuhi kebutuhan rohani kita, yang merupakan komponen vital dalam kesejahteraan jiwa. Mengabaikan kebutuhan spiritual membuat jiwa kita gelisah dan tidak tenang. Berdoa merupakan sarana yang efektif dalam mencegah dan memerangi masalah-masalah kesehatan mental.
6. Rekreasi di luar rumah. Cobalah untuk menjauhi rutinitas dengan menghabiskan waktu di alam. “Terapi hijau” bisa menjadi salah satu cara efektif untuk menemukan kedamaian batin, dan menenangkan pikiran kita, menemukan pencerahan dan membebaskan dari pikiran negatif.
7. Hindari mengisolasi diri. Menjadi bagian dari komunitas yang saling memberikan dukungan dan bertemu secara teratur dapat sangat membantu kita melewati krisis dan tetap positif.
8. Menjaga keseimbangan diet makanan. Diet dapat memperburuk gejala berbagai penyakit termasuk autisme, skizofrenia, depresi, kecemasan dan serangan panik. Makanan yang dibutuhkan untuk kesehatan mental yang baik adalah buah dan sayuran dan makanan yang mengandung asam lemak esensial, seperti ikan belida, tongkol, labu dan kacang-kacangan. Susu dan coklat juga dipercaya menimbulkan efek menenangkan pikiran.
9. Hindari pornografi. Rangsangan seksual pornografi dapat berkontribusi pada tumbuhnya kekosongan emosional yang dapat menyebabkan depresi, gangguan bipolar serta kesehatan mental lainnya. Hanya hubungan seksual dengan pasangan yang sah dan saling mengasihilah yang dapat mengisi kebutuhan fisik dan emosional kita.
10. Lakukan kegiatan yang membangun rasa percaya diri. Belajar memainkan alat musik seperti piano atau biola, menguasai keterampilan bela diri, mendapatkan hadiah lomba, dll sangat membantu  anak-anak membangun rasa percaya diri.
Bila Anda memiliki anggota keluarga yang mengalami masalah kesehatan mental, penting sekali untuk selalu menjaga sikap positif dan tidak menyerah. Jangan mencaci-maki atau mengolok-olok yang membuatnya merasa rendah diri dan mengekalkan perasaan membenci diri sendiri. Hal ini juga berlaku bagi mereka dengan kecenderungan gangguan pola makan. Tunjukkan cinta dan pengertian kepada mereka.
11. Jaga pikiran selalu aktif dengan membaca. Membaca bisa menjadi kegiatan penguatan mental, terutama jika kita fokus pada bacaan yang positif. Berlangganan beberapa majalah atau membeli buku-buku biografi yang mendidik bermanfaat bagi kesehatan mental Anda.
12. Jadilah pribadi yang lebih terorganisir. Hindari menunda-nunda pekerjaan, dan bersihkan dan tatalah harta benda Anda. Singkirkan kekacauan. Buang barang-barang yang tidak terpakai, selesaikan atau delegasikan pekerjaan yang menggantung, dan bila perlu, mintalah bantuan orang lain untuk menyelesaikan PR-PR Anda.



Sumber: http://majalahkesehatan.com/12-tips-menjaga-kesehatan-jiwa/

asal mula Ayundari

Hi, aku Ayundari Angelia Febriany. Inilah asal mulaku.....
Aku lahir tanggal 11 Februari 1999
Aku tinggal di bumi. Tepatnya di Indonesia. Spesifiknya di Batam.
Aku anak dari *beep dan *beep
Aku suka dengerin The Script, ImagineDragons, dan segala musik lainnya. Kecuali dangdut.
Dalam blog ini aku menerima segala kritikan dan saran.
Sekian dan terima kasih